AKU PASTI BISA

Posted by AKUR Label: , , , , , ,


Prolog:

Mencapai hasil dari suatu usaha belum tentu dari setiap orang memiliki jalan yang mulus. Kadang bisa dicapai dengan mudah, sulit atau gagal sama sekali.


Bagi yang berhasil mencapai sudah tentu ada perasaan lega ataupun bergembira, tapi bagi yang belum berhasil bisa jadi ada perasaan kecewa atau sedih.


Disinilah optimisme diperlukan. Gagal bukan berarti akhir dari segala aktivitas. Gagal dapat diartikan cara yang ditempuh belum tepat. Ambil cara lain untuk mencapai keberhasilan. Belajarlah dari hal-hal sebelumnya atau mengambil referensi positif dari orang lain. Dan teruskan lakukan. Tuhan tidak akan membiarkan orang yang berusaha dengan jalan dan tujuan benar untuk tidak berhasil. Sekali lagi bila belum berhasil lihatlah diri sendiri, apakah cara yang kita ambil sudah tepat?


Syair lagu anak berikut ini syarat bermuatan semangat pantang menyerah. Suatu karya yang bagus untuk pembangunan mental anak bangsa untuk bisa tangguh dalam berusaha. Semoga syair agu ini terus menerus dikumandangkan dan muncul pula syair lagu lainnya yang sejenis.


AKU PASTI BISA

Kadang ku takut dan gugup
Dan ku merasa oh oh tak sanggup
Melihat tantangan di sekitarku
Aku merasa tak mampu

Namun ku tak mau menyerah
Aku tak ingin berputus asa
Dengan gagah b'rani aku melangkah
Dan berkata aku bisa

Aku bisa, aku pasti bisa
Ku harus terus berusaha
Bila ku gagal, itu tak mengapa
Setidaknya ku tlah mencoba

Aku bisa aku pasti bisa
Ku tak mau berputus asa
Coba terus coba sampai ku bisa
Aku pasti bisa….!!!

Pidato Bung Tomo 10 Nopember 1945

Posted by AKUR Label: , , , , , , , ,

Prolog :
Setiap tanggal 10 Nopember kita peringati sebagai hari pahlawan. Ini mengingatkan pada peristiwa 10 Nopember 1945 di Surabaya dimana terjadi pertempuran besar para pejuang Indonesia dengan tentara Inggris yang membawa NICA kembali ke Indonesia. Tokoh Bung Tomo tidak terlepas dari peristiwa ini. Dengan pidatonya yang bersemangat membakar para pejuang yang berada di Surabaya untuk menyongsong musuh.





Inilah pidato yang terkenal itu :

Bismillahirrahmanirrahim…
Merdeka!!!

Saoedara-saoedara ra’jat djelata di seloeroeh Indonesia,
teroetama, saoedara-saoedara pendoedoek kota Soerabaja
Kita semoeanja telah mengetahoei bahwa hari ini tentara Inggris telah menjebarkan pamflet-pamflet jang memberikan soeatoe antjaman kepada kita semoea.
Kita diwadjibkan oentoek dalam waktoe jang mereka tentoekan, menjerahkan sendjata-sendjata jang kita reboet dari tentara djepang.

Mereka telah minta supaja kita datang pada mereka itoe dengan mengangkat tangan.
Mereka telah minta supaja kita semoea datang kepada mereka itoe dengan membawa bendera poetih tanda menjerah kepada mereka.

Saoedara-saoedara,
didalam pertempoeran-pertempoeran jang lampaoe, kita sekalian telah menundjukkan bahwa
ra’jat Indonesia di Soerabaja
pemoeda-pemoeda jang berasal dari Maloekoe,
pemoeda-pemoeda jang berasal dari Soelawesi,
pemoeda-pemoeda jang berasal dari Poelaoe Bali,
pemoeda-pemoeda jang berasal dari Kalimantan,
pemoeda-pemoeda dari seloeroeh Soematera,
pemoeda Atjeh, pemoeda Tapanoeli & seloeroeh pemoeda Indonesia jang ada di Soerabaja ini,

didalam pasoekan-pasoekan mereka masing-masing dengan pasoekan-pasoekan ra’jat jang dibentuk di kampoeng-kampoeng,
telah menoenjoekkan satoe pertahanan jang tidak bisa didjebol,
telah menoenjoekkan satoe kekoeatan sehingga mereka itoe terdjepit di mana-mana

Hanja karena taktik jang litjik daripada mereka itoe, saoedara-saoedara
Dengan mendatangkan presiden & pemimpin-pemimpin lainnja ke Soerabaja ini, maka kita toendoek oentoek menghentikan pertempoeran.
Tetapi pada masa itoe mereka telah memperkoeat diri, dan setelah koeat sekarang inilah keadaannja.

Saoedara-saoedara, kita semuanja, kita bangsa Indonesia jang ada di Soerabaja ini akan menerima tantangan tentara Inggris ini.
Dan kalaoe pimpinan tentara Inggris jang ada di Soerabaja ingin mendengarkan djawaban ra’jat Indonesia,
ingin mendengarkan djawaban seloeroeh pemoeda Indonesia jang ada di Soerabaja ini
Dengarkanlah ini hai tentara Inggris,
ini djawaban ra’jat Soerabaja
ini djawaban pemoeda Indonesia kepada kaoe sekalian

Hai tentara Inggris!,
kaoe menghendaki bahwa kita ini akan membawa bendera poetih takloek kepadamoe,
menjuruh kita mengangkat tangan datang kepadamoe,
kaoe menjoeroeh kita membawa sendjata-sendjata jang kita rampas dari djepang oentoek diserahkan kepadamoe

Toentoetan itoe walaoepoen kita tahoe bahwa kaoe sekalian akan mengantjam kita oentoek menggempoer kita dengan seloeroeh kekoeatan jang ada,
Tetapi inilah djawaban kita:
Selama banteng-banteng Indonesia masih mempoenjai darah merah jang dapat membikin setjarik kain poetih mendjadi merah & putih,
maka selama itoe tidak akan kita maoe menjerah kepada siapapoen djuga!

Saoedara-saoedara ra’jat Soerabaja,
siaplah keadaan genting
tetapi saja peringatkan sekali lagi, djangan moelai menembak,
baroe kalaoe kita ditembak, maka kita akan ganti menjerang mereka itu.

Kita toendjoekkan bahwa kita adalah benar-benar orang jang ingin merdeka.
Dan oentoek kita, saoedara-saoedara, lebih baik kita hantjur leboer daripada tidak merdeka.
Sembojan kita tetap: MERDEKA atau MATI.

Dan kita jakin, saoedara-saoedara,
pada akhirnja pastilah kemenangan akan djatuh ke tangan kita
sebab Allah selaloe berada di pihak jang benar
pertjajalah saoedara-saoedara,
Toehan akan melindungi kita sekalian

Allahu Akbar..! Allahu Akbar..! Allahu Akbar…!
MERDEKA!!!



Epilog :
Episode perjuangan bangsa meninggalkan kenangan semangat heroisme dan patriotisme. Setiap episode mempunyai cerita tersendiri dan tokoh tersendiri. Tapi yang jelas dalam setiap episode perjuangan akan ada cerita pertempuran melawan kebatilan, kesengsaran dan kenestapaan. Walaupun bukan sebagai tokoh utama, wahai saudaraku sebangsa dan setanah air, ambilah peran pejuang untuk negeri ini.


Untuk mengetahui catatan sejarah sekitar 10 Nopember 1945, silakan lihat link sebagai berikut :
http://www.swaramuslim.net/galery/sejarah/index.php?page=peristiwa_10Nopember

Diponegoro (Karya : Chairil Anwar)

Posted by AKUR Label: , , , ,



Prolog :
Pangeran Diponegoro adalah simbol perlawanan terhadap penjajah yang santri. Meskipun beliau dari kalangan kaum elite bukan berarti membutakan mata hati beliau terhadap nasib negeri dan rakyatnya.

Harta dan status tidaklah menguasai beliau, tapi berada dalam genggaman beliau. Perlawanan melawan dajjal penjajah ditahun 1825-1830 hampir saja membuat musuh bangkrut. Perlawanan beliau terhenti karena intrik busuk dan licik dari musuh, tapi jiwa dan semangat perjuangan beliau terus bergelora hingga saat ini.





DIPONEGORO (Karya : Chairil Anwar)

Di masa pembangunan ini
tuan hidup kembali
Dan bara kagum menjadi api

Di depan sekali tuan menanti
Tak gentar. Lawan banyaknya seratus kali.
Pedang di kanan, keris di kiri
Berselempang semangat yang tak bisa mati.

MAJU

Ini barisan tak bergenderang-berpalu
Kepercayaan tanda menyerbu.

Sekali berarti
Sudah itu mati.

MAJU

Bagimu Negeri
Menyediakan api.

Punah di atas menghamba
Binasa di atas ditindas
Sesungguhnya jalan ajal baru tercapai
Jika hidup harus merasai



Maju
Serbu
Serang
Terjang


(Februari 1943)
Budaya,Th III, No. 8
Agustus 1954

Mencapai Potensi Hidup Maksimal (Oleh : Akur)

Posted by AKUR Label: , , , , , ,


(Cikarang, 8 November 2009)

Perluaslah wawasan. Pandang hidup ini dengan mata bathin. Belajarlah memandang suatu masalah dari berbagai sudut pandang agar kita bisa menilai secara objektif.


Mengembangkan gambaran diri yang positif dan menunjukkan sikap syukur apa yang diperoleh. Hal ini berpengaruh bagaimana kita mengkondisikan diri kita pada saat ini. Apakah kita tetap bersemangat untuk maju atau frustasi dengan yang kita dapat.


Temukan kekuatan dibalik pikiran dan perkataan kita. Ber-positif thinking dan menghindari kata berkonotasi negatif akan menguatkan pikiran bawah sadar kita untuk maju.


Biarkan masa lalu pergi. Bila masa lalu buruk ambillah hikmah dari kejadian itu agar tidak terulang kelak. Bila itu masa lalu yang gemilang ambillah sebagai untuk pijakan yang lebih maju.


Temukan kekuatan di dalam keadaan yang paling buruk sekalipun. Jangan sampai terlarut dalam kesedihan, kekesalan, putus asa atau apapun yang melemahkan mental kita. Ingatlah dibalik semua kesusahan pasti terdapat kemudahan.


Memberi dengan sukacita. Berbagilah ilmu dan pengalaman. Tumbuhkanlah empati dan hindari egoisme. Salah satu tantangan terbesar yang kita hadapi adalah godaan untuk hidup mementingkan diri sendiri.


Bekerjalah untuk mengisi waktu disetiap hari. Bila selesai satu urusan berpindahlah keurusan yang lain. Dalam bekerja terdapat pembelajaran.

Bekerja dalam rangka mencari nafkah merupakan kemuliaan bagi lelaki dan anugrah bagi perempuan.


Memilih untuk berbahagia hari ini. Tidak harus menunggu sampai semua persoalanmu terselesaikan. Timbulkan energi positif dengan menghindari kekesalan.


Bertemanlah. Dengan mempererat tali persaudaraan dan persahabatan, potensi diri kita akan tumbuh dan berkembang serta berguna bagi sesama.


Berdo'alah. Kekuatan Yang Maha Pencipta akan membantu meretas segala permasalahan dan memberikan inspirasi dalam berpikir.